Penting diketahui Syarat Mutu Rumah Tanaman (Green House) agar hasil pertanian jadi optimal. Tulisan ini menurut pada standart mutu pertanian yang tertuang dalam SNI 7604-2010 Philipphine Agricultural Engineering Standard Paes 415-2001, disadur dan diringkas dari paper Tim Pengampu Mekanisasi Pertanian Department Of Agricultural Engineering Faculty Of Agricultural Technology Brawijaya University, malang.
Syarat Fisik Menjaga Mutu Tanaman dalam Green House
Untuk Menjaga Mutu Tanaman dalam Green House, dibutuhkan syarat-syarat fisik tertentu semoga segala proses budidaya tumbuhan lebih sempurna. Akan tetapi sebelumnya penting diketahui beberapa istilah yang terkait dengan kondisi fisik green house.
Rumah Tanaman/Green House
Dikenal dengan green house itu sendiri, sebuah bangunan mirip sebuah rumah handal dengan atap paranet, beling atau plastik uv greenhouse. Bahan-bahan tersebut sangat membantu menyediakan lingkungan yang menguntungkan bagi pertumbuhan tanaman.
Ventilasi
Ventilasi berfungsi sebagai proses pertukaran udara di dalam rumah tumbuhan dengan udara luar. Ventilasi membantu mengontrol suhu, kelembapan, dan kadar oksigen atau kadar karbon dioksida
Ventilasi mekanik
Ventilasi buatan sebagai alat bantu mengontrol suhu bila diperlukan, mirip penggunaan kipas angina listrik.
Ventilasi Alami
Ventilasi alami dibentuk melalui pembukaan terkontrol dengan memperhatikan variasi tekanan alami dari dalam dan dari luar rumah tanaman. Ventilasi alami dibentuk dengan mengatur ritme tekanan arah angina masuk dan energi cahaya matahari yang masuk.
Untuk mengukur kelembaban dan intensitas cahaya yang dibutuhkan oleh tanaman, maka sebaiknya diperhatikan juga hal-hal penting sebagai berikut:
-Green House diletakkan pada posisi tanah terbuka yang cukup sinar matahari, ditutup dengan atap yang tembus cahaya dengan penyaring ultra violet yang baik. Untuk itu disarankan memakai atap plastik uv greenhouse.
-Tanaman dalam polybag sebaiknya diletakkan di atas meja-meja atau memakai bedengan-bedengan yang sesuai.
-Lokasi Rumah tumbuhan mempunyai drainase yang elok dengan irigasi yang cukup dan teratur.
-Rumah tumbuhan yang di gabung dengan rumah tumbuhan lainnya sebaiknya di berdiri arah Utara-Selatan semoga penyinarannya merata sepanjang hari, tidak tertutup oleh tumbuhan lain yang berbaris di sampingnya. Disarankan juga memakai plastik uv greenhouse sebagai atap green house untuk menyaring energy jahat violet cahaya matahari.
-Apabila dipakai gerobak sebaiknya disediakan gang dengan lebar 1.2 m dan titan (ramps) untuk memudahkan jalan masuk keluar masuk greenhouse.
-Penutup harus cukup terperinci untuk meneruskan cahaya secara optimal, bersifat infinit dan ekonomis, bisa menahan beban berat dari tiupan angin sampai 150 km/jam, dan dipasang secara erat/pas. Untuk membantu intensitas pencahayaan yang cukup disarankan memakai atap plastik UV Green House. Keuntungan lain, dikala ini pabrik plastik uv greenhouse telah didalami dan diteliti pribadi oleh jago dalam negeri, sehingga memungkinkan banyak penjual plastik uv greenhouse dengan harga murah.
-Kondisi dalam green house yang perlu diperhatikan dan diadaptasi dengan jenis tumbuhan yaitu Temperatur udara, intensitas cahaya, sikulas dan kecepatan angin, air, kelembaban dan media tanam.
-Jika dibutuhkan pencahayaan buatan 200 Lux bisa ditambahkan untuk tumbuhan yang peka terhadap photo-period dan untuk pekerja. Catatan, lampu pijar sebaiknya tidak dipakai alasannya akan timbul emisi sinar merah yang menyebabkan tumbuhan meregang/ memanjang. Lebih baik memakai Lampu pendar (flourencennt lamps) alasannya lampu jenis ini kaya akan cahaya biru.
Utamakan Menggunakan plastik uv greenhouse Sebagai Atap Green House
Green house dikala ini lebih popular memakai atap dari materi plastik uv greenhouse. Hal ini dikarenakan lapisan materi kimia tertentu yang bisa menyaring sinar ultraviolet yang berlebihan.
Apalagi dikala ini pabrik plastik uv greenhouse sudah ada di Indonesia, sehingga memungkinkan banyak jual plastik uv greenhouse dengan harga murah. Untuk menyimak keunggulan memakai plastik uv greenhouse silakan disimak pada artikel kami lainnya.
Baca Juga Greenhouse untuk anggrek.
Syarat Fisik Menjaga Mutu Tanaman dalam Green House
Untuk Menjaga Mutu Tanaman dalam Green House, dibutuhkan syarat-syarat fisik tertentu semoga segala proses budidaya tumbuhan lebih sempurna. Akan tetapi sebelumnya penting diketahui beberapa istilah yang terkait dengan kondisi fisik green house.
Rumah Tanaman/Green House
Dikenal dengan green house itu sendiri, sebuah bangunan mirip sebuah rumah handal dengan atap paranet, beling atau plastik uv greenhouse. Bahan-bahan tersebut sangat membantu menyediakan lingkungan yang menguntungkan bagi pertumbuhan tanaman.
Ventilasi
Ventilasi berfungsi sebagai proses pertukaran udara di dalam rumah tumbuhan dengan udara luar. Ventilasi membantu mengontrol suhu, kelembapan, dan kadar oksigen atau kadar karbon dioksida
Ventilasi mekanik
Ventilasi buatan sebagai alat bantu mengontrol suhu bila diperlukan, mirip penggunaan kipas angina listrik.
Ventilasi Alami
Ventilasi alami dibentuk melalui pembukaan terkontrol dengan memperhatikan variasi tekanan alami dari dalam dan dari luar rumah tanaman. Ventilasi alami dibentuk dengan mengatur ritme tekanan arah angina masuk dan energi cahaya matahari yang masuk.
Untuk mengukur kelembaban dan intensitas cahaya yang dibutuhkan oleh tanaman, maka sebaiknya diperhatikan juga hal-hal penting sebagai berikut:
-Green House diletakkan pada posisi tanah terbuka yang cukup sinar matahari, ditutup dengan atap yang tembus cahaya dengan penyaring ultra violet yang baik. Untuk itu disarankan memakai atap plastik uv greenhouse.
-Tanaman dalam polybag sebaiknya diletakkan di atas meja-meja atau memakai bedengan-bedengan yang sesuai.
-Lokasi Rumah tumbuhan mempunyai drainase yang elok dengan irigasi yang cukup dan teratur.
-Rumah tumbuhan yang di gabung dengan rumah tumbuhan lainnya sebaiknya di berdiri arah Utara-Selatan semoga penyinarannya merata sepanjang hari, tidak tertutup oleh tumbuhan lain yang berbaris di sampingnya. Disarankan juga memakai plastik uv greenhouse sebagai atap green house untuk menyaring energy jahat violet cahaya matahari.
-Apabila dipakai gerobak sebaiknya disediakan gang dengan lebar 1.2 m dan titan (ramps) untuk memudahkan jalan masuk keluar masuk greenhouse.
-Penutup harus cukup terperinci untuk meneruskan cahaya secara optimal, bersifat infinit dan ekonomis, bisa menahan beban berat dari tiupan angin sampai 150 km/jam, dan dipasang secara erat/pas. Untuk membantu intensitas pencahayaan yang cukup disarankan memakai atap plastik UV Green House. Keuntungan lain, dikala ini pabrik plastik uv greenhouse telah didalami dan diteliti pribadi oleh jago dalam negeri, sehingga memungkinkan banyak penjual plastik uv greenhouse dengan harga murah.
-Kondisi dalam green house yang perlu diperhatikan dan diadaptasi dengan jenis tumbuhan yaitu Temperatur udara, intensitas cahaya, sikulas dan kecepatan angin, air, kelembaban dan media tanam.
-Jika dibutuhkan pencahayaan buatan 200 Lux bisa ditambahkan untuk tumbuhan yang peka terhadap photo-period dan untuk pekerja. Catatan, lampu pijar sebaiknya tidak dipakai alasannya akan timbul emisi sinar merah yang menyebabkan tumbuhan meregang/ memanjang. Lebih baik memakai Lampu pendar (flourencennt lamps) alasannya lampu jenis ini kaya akan cahaya biru.
Utamakan Menggunakan plastik uv greenhouse Sebagai Atap Green House
Green house dikala ini lebih popular memakai atap dari materi plastik uv greenhouse. Hal ini dikarenakan lapisan materi kimia tertentu yang bisa menyaring sinar ultraviolet yang berlebihan.
Apalagi dikala ini pabrik plastik uv greenhouse sudah ada di Indonesia, sehingga memungkinkan banyak jual plastik uv greenhouse dengan harga murah. Untuk menyimak keunggulan memakai plastik uv greenhouse silakan disimak pada artikel kami lainnya.
Baca Juga Greenhouse untuk anggrek.
Komentar
Posting Komentar