Woow!!! Budidaya Sekaligus Berbisnis Tanaman Hias, Laba Yang Menjanjikan


Tanaman Adenium asalnya dari Asia Barat dan juga Afrika yaitu tempatnya di tempat gurun pasir yang kering, dari daratan Asia Barat hingga Afrika.

Sebutan flora ini di sana yaitu Mawar Padang Pasir atau Desert Rose. Karena asalnya dari tempat kering, flora ini mengalami perkembangan lebih baik pada kondisi media yang kering dibandingkan dengan kondisi media yang terlalu basah. Disebut sebagai adenium lantaran tempat asal adenium yaitu di tempat Aden Ibukota Yaman.

Masyarakat Indonesia memperlihatkan nama adenium sebagai kamboja jepang, mungkin saja dikaitkan dengan stereotipe yang sudah beredar. Contohnya saja buah yang besar umumnya disebut dengan Bangkok, sedangkan flora yang kecil biasa disebut dengan Jepang. Mungkin lantaran itu, apabila dulu kala telah ada kamboja yang bentuk tanamannya tinggi besar dengan begitu adanya flora yang bentuknya kecil tetapi menyerupai dengan kamboja, disebutlah sebagai kamboja jepang.

Sebenarnya kamboja merupakan jenis Plumeria, kerabat jauh dari Adenium. Beberapa perbedaan antara Adenium dengan Plumeria yaitu sebagai berikut.

Adenium berbatang besar dengan bab bawah menyamai umbi, tetapi bentuk tanamannya sendiri kecil dengan daun yang kecil panjang. Akar adenium juga sanggup membesar menyamai umbi. Melainkan dengan flora Plumeria, flora ini mempunyai batang yang kecil memanjang tak berbentuk umbi, dengan bentuk tanamannya yang besar serta tinggi juga, dan bentuk daun yang panjang serta besar.

Ketika akan memulai atau ingin mendalami bisnis adenium ada aspek yang harus dimengerti saat merawat adenium yaitu :

Sifat Tanaman 

  • Tak suka dengan air 
  • Memerlukan sinar matahari secara penuh 
  • Suka dengan media dengan tanah yang simpel mengalirkan air 


Syarat Tanaman 

  • Tempat tumbuh yang ideal : tempat terbuka yang mempunyai sinar matahari secara penuh sepanjang hari 
  • Kondisi tanah : tanah yang berkecukupan akan unsur hara dengan struktur porous yang tingkat pH nya sekitar 5,5-6,5 
  • Agroklimat Iklim : tempat panas hingga ketinggian mencapai 700 mdpl Serta suhu sekitar 250C-300C 
Baca Juga :


Penanaman 

  • Persiapkan bibit : bibit didapatkan dari memperbanyak dengan cara vegetatif yaitu stek, cangkok serta sambung ataupun secara generatif yaitu dengan menggunakan biji 
  • Mempersiapkan tempat : yaitu dengan menanam pribadi ke dalam tanah dengan menyebarkan lubang 30cmx30cmx30cm atau ditanam didalam pot dengan diameter pot sekitar 40cm dan kedalaman sekitar 20cm. 
  • Jika ditanam pribadi ke dalam tanah biarkan lubang terbuka dengan usang sekitar 2 ahad supaya hama dan bibit penyakit mati sehingga mengurangi risiko terjangkit penyakit atau hama kemudian lubang ditutup dengan menggunakan top soil dan dicampur pupuk sangkar dengan perbandingan 1:1 
  • Pot yang ideal digunakan yaitu berasal dari materi keramik atau gerabah tanah liat 
  • Komposisi yang sanggup dicoba yaitu Pasir bangunan, pupuk kandang, sekam padi serta Serbuk sabut kelapa, pupuk kandang, penggalan arang


Perawatan 

  • Proses penyiraman yaitu untuk yang ditanam di tanah cukup hingga dengan air meresap ke tanah sedangkan yang ada di dalam pot cukup hingga dengan air keluar dari dasar pot dan daun serta bunga disemprot dengan menggunakan sprayer 
  • Proses pemupukan sebaiknya menggunakan jenis pupuk yang terbungkus dalam lapisan pelindung serta larut bertahap melalui penyiraman dengan takaran yang rendah 
  • Proses pemangkasan wajib dikerjakan untuk mencegah flora tumbuh tak beraturan 


Pengendalian Hama dan Penyakit 

  • Aphids yaitu serangga semacam kutu berwarna kuning yang memakan daun yang muda sanggup diatasi dengan Confidor dengan takaran 0,5ml dalam 1liter air kemudian disemprotkan ke tanaman 
  • Thrips merupakan kutu berwarna hitam dan bergerang cepat. Kuncup bunga yaitu incaran serangannya, tetapi sanggup diatasi dengan menggunakan Metindo dengan takaran 1g/l atau dengan menggunakan Agrimex dengan takaran 0,5 ml/l air 
  • Spider Mite yaitu tungau berwarna merah dan bersembunyi di bawah dan ketiak daun sehingga daun berwarna kusam. Dapat diatasi dengan Kelthane 0,5ml/l denter atau untre 
  • Fungus Gnat merupakan nyamuk berwarna hitam dan menyukai tempat lembap menjadikan kuncup bunga mempunyai bintik hitam dan kesannya membusuk. Dapat diatasi dengan Diazinion atau Dursban 1 ml/l air 
  • Mealy bug yaitu menyerupai kutu rambut dan berwarna putih menyerang pucuk flora sehingga menjadikan flora layu dan akar membusuk. Dapat diatasi dengan cara menyiramkan Diazinon Pegasus atau Basudin 1 ml/l air atau dengan mengganti media tanam. 
  • Layu pucuk yaitu diakibatkan oleh Fusarium sp dengan tanda-tanda pucuk flora menghitam dan kesannya membusuk. Dapat dikendalikan dengan menyemprotkan fungisida Daconil atau Manzate dengan takaran 1 gr/l air. 
  • Penyakit layu kuning yaitu diakibatkan penyiraman yang terlalu berlebihan dan drainase tanah yang kurang baik 
  • Pormopsis yaitu ditandai dengan bercak coklat pada daun dan sanggup diatasi dengan menyemprotkan Mantaze, Daconil atau Ortocide takaran 1g/l air 
  • Busuk Akar yaitu Diakibatkan juga oleh menyiraman yang terlalu berlebihan dan drainase tanah yg kurang baik 
  • Mengganti Media Tanam atau disebut juga repotting. Dikerjakan setiap 10 bulan 1 kali dengan cara mengeluarkan flora di dalam pot dengan perlahan dan hati-hati supaya akarnya tak rusak kemudian sisakan sedikit tanah masukkan kembali ke dalam pot sehabis media tanam diganti.


Jika Anda membutuhkan atau ingin menggunakan Plastik UV untuk budidaya flora atau digunakan untuk yang lainnya dengan harga murah silakan Anda menghubungi kami melalui SMS/CALL pada hari dan jam kerja (Minggu dan hari besar TUTUP)
Telp : 031- 8830487
Mobile : 0877 0282 1277 / 0812 3258 4950 / 0852 3392 5564

Catatan :
– Minimal order 1 ton
– Kandungan UV protektor 5%, bila minta kandungan UV diatas 5% akan dikenakan harga untuk kenaikan tiap 1% nya Rp 500,-/kg
– Harga netto ( tidak termasuk PPN )
– Harga franco Surabaya, belum termasuk ongkos kirim Ke kota tujuan
– Harga tidak mengikat, sanggup berubah setiap wakt

Komentar